Redakan Stress Dengan Aroma Tanaman

Redakan Stress Dengan Aroma Tanaman

Redakan Stress Dengan Aroma Tanaman - Perasaan stres seringkali dialami hampir sebagian masyarkat setiap harinya. Sayangnya orang sering mencoba meredakan stres dengan banyak makan, yang akhirnya malah membuat tubuh Anda semakin membesar. Padahal sebetulnya ada cara gampang buat mengatasi stres, yakni dengan menghirup wewangian dari tanaman. Aroma tanaman-tanaman ini akan menolong membuat Anda jadi lebih rileks dan tenang. 

1. Lavender
Lavender memiliki khasiat sebagai ramuan super yang dapat menghilangkan stres. Aroma lavender ini mampu merangsang sistem kekebalan tubuh dan menenangkan kulit. Anda bisa menggunakannya sebagai salah satu minyak esensial untuk memijat tubuh, atau mengonsumsi teh dengan aroma lavender. Jika tak suka cara ini, Anda juga bisa mendapatkan keharuman lavender ini dari parfum, penyegar ruangan, dan lain-lain. Mencium aromanya bisa membantu Anda melepaskan ketegangan. 

2. Teh hijau
Teh hijau memang sudah diketahui mempunyai beraneka kegunaan kesehatan. Tidak cuma buat kesehatan, ternyata teh hijau juga dapat menolong meringankan stres sebab kandungan asam amino yang disebut tiamin. Tiamin berguna untuk mengurangi semua hormon stres. Untuk menghindari stres, paling tidak Anda harus menikmati sekitar 3-4 cangkir.

3. Chamomile
Chamomile ini adalah salah ramuan yang bisa menyembuhkan demam. Selain itu, chamomile juga bisa membantu membuat kulit lebih bersinar dan pastinya menghilangkan stres. Aroma chamomile ini bisa didapatkan dari cecangkir teh chamomile yang menenangkan. 

4. Sage
Sage diklaim lebih efektif menenangkan otak dibanding obat pereda stres lainnya. Aroma rempah yang kuat dari sage bisa digunakan untuk menenangkan tubuh, otot dan otak.

5. Rosemary
Tanaman ini populer dipakai sebagai bahan tambahan dalam masakan. Aroma tanaman ini dapat bermanfaat buat mengurangi tekanan akibat stres disebabkan rosemary bisa melemaskan otot-otot tubuh yang kaku. Bahkan khasiat rosemary untuk relaksasi ini diakui oleh bangsa Yunani sejak bertahun-tahun lalu. Orang Yunani sering menggunakan rangkaian rosemary di kepala mereka karena dianggap bisa memiliki efek relaksasi untuk otak.

Semoga bermanfaat infonya.

READ MORE >>>

MenCegah Diabetes Lakukan 6.000 Langkah Per Hari

MenCegah Diabetes Lakukan 6.000 Langkah Per Hari

MenCegah Diabetes Lakukan 6.000 Langkah Per Hari - Macam-macam penelitian sudah menunjukkan bahwa olahraga rutin bisa menurunkan resiko kesehatan seperti diabetes dan penyakit jantung. Hasil riset terbaru menunjukkan bahwa wanita bisa mengurangi risiko diabetes dengan aktif bergerak hingga 6.000 langkah per hari.

Semakin meningkatnya usia, umumnya seorang wanita akan mengurangi aktivitas fisiknya. Padahal Anda tetap perlu aktif bergerak meski telah memasuki usia tua, agar sistem metabolisme tubuh tetap aktif bekerja.

Pada waktu metabolisme tubuh tidak dapat bekerja dengan lancar, tubuh tidak mampu menyingkirkan gula dari dalam darah, sehingga seseorang akan lebih rentan mengembangkan penyakit sindrom metabolik dan penyakit kardiovaskular.

Para pakar di Passo Fundo, Brasil, melakukan studi terhadap 292 wanita yang berusia antara 45 sampai 72 tahun. Peserta diminta mengenakan pedometer untuk mengukur seberapa banyak aktivitas fisik yang dilakukannya setiap hari.

Ilmuwan juga memeriksa kesehatan peserta seperti mengecek kadar gula darah dan kolesterol juga mengukur lebar pinggang dan pinggul peserta. Hal ini dilakukan untuk mengetahui tingginya risiko diabetes dan penyakit kardiovaskular, seperti tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.

Wanita yang aktif beraktivitas hingga menempuh 6.000 langkah atau lebih per hari, memiliki kemungkinan yang lebih kecil dalam mengembangkan penyakit sindrom metabolik seperti diabetes. Sehingga penting bagi wanita paruh baya untuk tetap aktif bergerak hingga 6.000 langkah setiap harinya agar terhindar dari berbagai risiko penyakit. Badan yang selalu aktif memiliki sistem metabolisme tubuh yang aktif juga, sehingga akan lebih mudah membersihkan gula dari dalam darah.

Anda bisa menempuh langkah sebanyak itu hanya dengan membersihkan rumah, berbelanja atau berjalan-jalan di sekitar rumah. Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Menopause, seperti dikutip dari Health.India, Sabtu.

READ MORE >>>